Jumat, 16 April 2021 13:50

Inovasi Sinar Polri untuk Bangsa

Arqam Azikin.
Arqam Azikin.

Aplikasi Sinar merupakan gebrakan sangat penting dalam tubuh Polri. Penerapan Sinar akan memudahkan orang untuk mengurus perpanjangan SIM tanpa harus repot ke kantor polisi.

Dr Arqam Azikin
Pakar Politik dan Kebangsaan
Editor : Jusrianto

Situasi krisis karena wabah Covid-19, munculnya ide-ide inovatif. Ketika infeksi virus telah berhasil menumbangkan banyak sektor kehidupan, saat itulah pikiran manusia dipaksa mencari cara kreatif.

Di kondisi pandemi, dituntut mencari siasat mempertahankan diri dengan cara yang baru dan betul-betul punya nilai fungsi.

Virus tak kasat mata itu, misalnya mengharuskan orang patuh pada protokol kesehatan, seperti menjaga jarak untuk menekan angka penyebaran. Di saat yang bersamaan, imajinasi kreatif yang didukung ketersediaan perangkat teknologi dan SDM yang mumpuni, jadi pemicu kuat untuk menciptakan gebrakan menghadapi pelbagai tantangan hidup. Di momentum itulah, Polri tepat untuk meluncurkan inovasi berupa aplikasi Sinar (SIM Presisi Nasional).

Aplikasi Sinar merupakan gebrakan sangat penting dalam tubuh Polri. Penerapan Sinar akan memudahkan orang untuk mengurus perpanjangan SIM tanpa harus repot ke kantor polisi. Hanya dari rumah dan lewat telpon pintar, urusan yang dulunya memerlukan tatap muka jadi terasa gampang setelah berbasis aplikasi digital.

Teknologi memang dibuat bukan untuk menyusahkan hidup manusia. Teknologi diciptakan untuk mempermudah banyak hal. Meskipun proses adaptasi ini agaknya membutuhkan waktu, hal ini jadi semacam petanda bahwa institusi kepolisian kita, tak ingin ketinggalan memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai strategi meningkatkan mutu pelayanan publik.

Sinar adalah ejawantah dari program Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Tranparansi Berkeadilan) yang dicanangkan Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Saat ini Polri berusaha memaksimalkan SDM serta kemajuan teknologi untuk mencetuskan inovasi, bertujuan membenahi institusinya di berbagai lini.

Perjuangan ini sudah seharusnya diteruskan jajaran Polda di seluruh daerah. Sebab, tanpa ada koordinasi pelaksanaan yang baik di tiap daerah, di tiap kota maupun desa, program inovasi Polri ini akan jauh panggang dari api.

Kapolda Sulsel yang hadir secara virtual bersama Kapolrestabes Makassar saat peluncuran Aplikasi Sinar meminta kerja sama antar stakeholder agar inovasi ini bisa tersosialisasi dengan baik di masyarakat.

Kapolda Sulsel juga berharap aplikasi ini bisa membantu masyarakat Sulsel yang kesusahan dalam memperpanjang SIM, terlebih bagi yang jaraknya jauh antar rumah mereka dan kantor polisi, membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit.

Penerapan aplikasi Sinar di Sulsel akan seperti angin segar bagi masyarakat yang hidup di pelosok, dengan catatan, petugas kepolisian dari level daerah hingga desalah yang jadi pasukan terdepan dalam mengedukasi dan mendampingi orang-orang untuk memanfaatkan pelayanan digital tersebut.

Di titik ini, kita perlu memberi apresiasi kesungguhan Polri mereformasi pelayanan kepolisian agar terasa lebih manusiawi dan

mudah diakses siapapun dan kapanpun. Program berbasis digital dari Polri jika dimanfaatkan dengan tepat, akan berhasil memangkas jarak, meminimalisir risiko kecelakaan di jalan, dan mengurangi beban pembiayaan bagi masyarakat.

Terlebih di kondisi pandemi seperti hari ini, ketika interaksi harus dibatasi dan ancaman hidup bisa datang tanpa henti. Inilah bukti nyata manfaat teknologi untuk membangun negeri.

Berikan Komentar Anda