Lois Dapatkan Info Menarik Layanan Aplikasi Mobile JKN Saat Berkunjung di MPP Torut
Sejak diresmikan Agustus 2023 lau, loket layanan BPJS kesehatan menjadi salah satu andalan peserta JKN dalam mengakses layanan dan memperoleh informasi JKN.
TORUT, PEDOMANMEDIA - Sebagai wujud upaya peningkatan pelayanan kepada peserta JKN, BPJS Kesehatan Kantor Cabang Makale membuka loket layanan di Mall Pelayanan Publik (MPP) Toraja Utara. Lois Esthepanus Palungan 49 tahun, yang merupakan PNS mengapresiasi positif hadirnya layanan BPJS Kesehatan di MPP 17 Mei 2024 yang sedang menanyakan ke petugas perihal kartu BPJS Kesehatan miliknya.
“Semua masyarakat yang membutuhkan bantuan perihal kendala BPJS bisa langsung berkunjung kesini. Saya pribadi sangat terbantu apalagi tempat kerja saya kebetulan tidak jauh dari sini, begitu ada kendala tidak perlu jauh ke kantor BPJS,” ungkapnya.
Sejak diresmikan Agustus 2023 lau, loket layanan BPJS kesehatan menjadi salah satu andalan peserta JKN dalam mengakses layanan dan memperoleh informasi JKN.
Ditanyai mengenai manfaat program JKN, Lois tanpa ragu mengatakan selama ini terbantu dengan hadirnya program tersebut. Dirinya mengungkapkan selama ini tidak ada iuran biaya tambahan selain iuran bulanan yang dibayarkan. Bagi wanita karir seperti dirinya, kesehatan merupakan aset yang perlu dilindungi.
“Sangat banyak manfaat apabila ikut dalam program JKN ini. Setidaknya sudah tidak perlu khawatir lagi ketika sakit tinggal berobat saja bisa menggunakan KTP atau Mobile JKN layanan administrasi makin mudah. Kalau tidak pakai JKN mungkin ada pikiran takut akan biaya besar yang timbul dari pengobatan yang dijalani,” kata Lois.
Pengalaman baik yang didapatkan selama menjadi peserta JKN menjadi kesan tersendiri bagi Lois. Alur pelayanan yang jelas dari tingkat puskesmas hingga rumah sakit membuat pasien terbantu. Apalagi tersedianya loket layanan khusus pasien JKN menurutnya sangat membantu.
“Dulu saya sempat bingung bagaimana alur pendaftaran pasien JKN saat berobat, namun sekarang sangat mudah dan cepat dengan adanya layanan khusus BPJS di rumah sakit. Pasien hanya membawa KTP saja sudah bisa berobat, apalagi kalau keadaan darurat bisa langsung ke UGD tanpa adanya rujukan,” cerita Lois.
“Saya tidak merasakan adanya diskriminasi kaitanya dengan hak pasien, justru dengan ikut program ini sudah terjamin pelayananya karena langsung diawasi oleh BPJS Kesehatan sendiri,” sambungnya.
Hadirnya Aplikasi Mobile JKN ternyata membuatnya penasaran, dalam kesempatan itu dirinya terlihat antusias dalam menyimak penjelasan petugas. Sebelumnya ia mengaku sudah sejak lama mengetahui adanya aplikasi tersebut namun belum berniat untuk menggunakan. Aplikasi Mobile JKN memang menawarkan kemudahan dengan berbagai macam fitur menariknya.
“Sekarang saya tidak perlu khawatir tentang kartu JKN yang hilang. Dengan aplikasi ini saya bisa melihat kartu digital dan mungkin kedepannya saya akan mengoptimalkan penggunaan fitur yang ada di aplikasi ini,” paparnya.
Beberapa fitur Mobile JKN yang dapat membantu peserta diantaranya adalah antrean online. Fitur tersebut dapat digunakan untuk mengambil antrean di tingkat puskesmas ataupun di rumah sakit. Kemudahan yang ditawarkan fitur tersebut ternyata membuat Lois berniat mencoba jika suatu saat akan berobat.
Akhirnya dirinya berharap akan terus menjadi peserta JKN yang patuh dengan ketentuan. Ia juga berpesan kepada peserta JKN lain agar tertib terutama dalam pembayaran iuran kesehatan bulanan. Jika tertib administrasi tentu sudah tidak perlu khawatir lagi akan kendala jika suatu saat sakit dan harus berobat.
“Semoga program JKN yang selama ini berjalan akan ditingkatkan dan akhirnya dapat membantu banyak masyarakat. Jika saat ini sedang sehat kita anggap iuran yang kita bayarkan membantu orang lain begitu juga sebaliknya. Bagi saya tidak akan rugi menjadi peserta BPJS karena sudah terjamin kualitas pelayananya,” tutupnya.
