Rabu, 31 Juli 2024 12:46

Mathius Neke Puji Manfaat JKN Bantu Pengobatannya Tanpa Beban Biaya

Mathius Neke
Mathius Neke

Secara umum, tidak ada kendala yang berarti selama dirinya menggunakan layanan Program JKN

RANTEPAO, PEDOMANMEDIA - Mathius Neke, pensiunan ASN memuji manfaat Program JKN yang menanggung semua biaya pengobatannya. Ia kini fokus pada pemulihan tanpa khawatir soal biaya.

“Pada bulan Juni 2024, saya pernah dirawat inap di RS Elim Rantepao karena ada indikasi masalah pada jantung. Awalnya saya khawatir, mengingat biaya pengobatan yang pastinya tidak murah dan akan membebani saya dan keluarga. Namun, petugas rumah sakit memastikan bahwa semua biaya perawatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan,” ujarnya.

Saat ditemui berada di Rumah Sakit Elim Rantepao 11 Juli, dirinya bercerita dalam kurun sepuluh tahun terakhir kondisi kesehatannya mulai terganggu. Beberapa masalah kesehatan yang muncul yaitu sakit kepala, gangguan jantung serta tekanan darah tinggi. Mathius berkeinginan untuk hidup sehat, sehingga ia rutin menjalani pengobatan terutama untuk permasalahan jantung.

Baca Juga

“Saya tidak pernah merasa rugi jika iuran BPJS Kesehatan dibayarkan dari uang pensiun yang saya terima setiap bulan, karena itu nantinya menjadi kesiapan saya jika sewaktu-waktu menghadapi masalah kesehatan, manfaatnya betul-betul besar sekali," pujinya 

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terbukti memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, termasuk para pensiunan ASN. Mathius Neke pensiunan ASN asal Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara. Dirinya terdaftar sebagai peserta JKN semenjak dulu aktif bertugas di Dinas Kehutanan sampai saat ini memasuki masa purna, ia mengaku cukup puas dengan layanan kesehatan yang diterima selama ini.

"Saya berharap semoga program-programnya lebih ditingkatkan lagi, supaya lebih maksimal dalam membantu orang-orang yang mau berobat, terutama bagi kami para pensiunan yang membutuhkan perlindungan kesehatan tanpa harus khawatir soal biaya. Semoga Program JKN terus berkembang dan memberikan pelayanan yang semakin baik dan berkualitas,” harapnya.

Mathius menilai langkah pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui program bertajuk gotong-royong ini sudah tepat. Tidak hanya memberikan jaminan kesehatan, Program JKN nyata memberikan rasa tenang dan aman bagi mereka yang membutuhkan layanan kesehatan.

“Terima kasih kepada pemerintah yang telah menghadirkan program yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Semoga yang sudah dilaksanakan selama ini terus ditingkatkan dan diperbaiki sehingga masyarakat akan lebih nyaman. Juga kepada para peserta BPJS Kesehatan yang lain dan tertib membayar iuran tentu usaha tersebut tidak akan sia-sia. Ketika sakit orang yang sudah pakai BPJS Kesehatan mungkin akan merasa lebih tenang tidak memikirkan banyaknya biaya berobat,” pungkasnya.

Secara umum, tidak ada kendala yang berarti selama dirinya menggunakan layanan Program JKN. Beban biaya kesehatan yang terkadang dirasa berat dapat diminimalisir dengan kepesertaan aktif program tersebut. Mathius saat ini lebih fokus untuk kesembuhannya tanpa harus memikirkan biaya kesehatan yang akan timbul.

“Sebagai pensiunan, saya tentu merasa khawatir tentang biaya kesehatan yang semakin mahal. Namun, dengan adanya Program JKN, saya dan keluarga tidak perlu cemas lagi. Semua biaya pengobatan saya ditanggung, mulai dari konsultasi ke dokter hingga obat-obatan. Saya merasa sangat terbantu dengan pelayanan yang diberikan. Saya tidak mengeluarkan uang sepeser pun. Semua fasilitas kesehatan ditanggung oleh JKN, sehingga saya bisa fokus pada pemulihan tanpa memikirkan biaya,” paparnya.

Kemudahan yang didapatkan mulai dari pendaftaran awal hingga tindakan kesehatan. Selama perawatan dirinya menjalani serangkaian tes dan prosedur medis atas saran dokter. Setelah dinyatakan membaik dan diperbolehkan pulang, kini Mathius rutin kontrol ke dokter spesialis jantung. Besarnya manfaat yang didapat selama ini, dirinya berharap Program JKN akan terus berjalan dan menghadirkan lebih banyak manfaat bagi masyarakat, terutama para pensiunan.

Penulis : Nober Salamba
Editor : Redaksi
#BPJS Kesehatan Makale #Program JKN
Berikan Komentar Anda