Jumat, 22 November 2024 16:15

Kapolda Sumbar: Kasat Reskrim Solok Selatan Ditembak 2 Kali, Pipi dan Pelipis

Irjen Suharyono
Irjen Suharyono

Dia merinci senjata tersebut berisi 15 peluru. Namun 9 peluru telah ditembakkan.

PADANG, PEDOMANMEDIA - Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono memgungkap kronologis penembakan oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar (57) yang menewaskan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar. Irjen Suhartono menyebut, AKP Ryanto tewas dengan dua luka tembak.

Penembakan itu terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. Peluru dari senjata api (senpi) AKP Dadang mengenai wajah korban, yakni bagian pelipis dan pipi.

"Diperkirakan dari hasil visum korban ditembak dua kali," kata Irjen Suharyono kepada wartawan di RS Bhayangkara Padang, dilansir detikSumut.

"Mengenai pelipis dan pipi. Dan menembus bagian tengkuk. Karena jaraknya (tembak) dekat," ungkapnya.

Irjen Suharyono mengatakan AKP Ryanto tewas di tempat akibat penembakan itu. "Korban ditembak pelaku ini dengan cara tidak manusiawi, sehingga korban tewas di tempat," tutur Kapolda.

Senjata api yang digunakan tersangka sudah diamankan. Dari pemeriksaan, ditemukan dan disita senjata yang digunakan pelaku.

Senjata tersebut merupakan senjata dinas Kabag Ops. "Senjata dinas," jelasnya.

Dia merinci senjata tersebut berisi 15 peluru. Namun 9 peluru telah ditembakkan.

"Sembilan yang ditembakkan, sisanya ada dalam senjata. Dari sembilan itu, dua ditemukan di tubuh korban, 7 lagi sedang kita selidiki," katanya.

Polisi masih memeriksa AKP Dadang Iskandar (57) Jumat (22/11/2024) dinihari tadi.

"(Tersangka) masih diperiksa di Mapolda," kata Irjen Suharyono.

 

Editor : Muh. Syakir
Berikan Komentar Anda
Epaper
Cover Epaper
Populer