BMKG Deteksi 'Seruak Dingin', Bisa Picu Hujan Ekstrem Hingga Sepekan ke Depan

Menghindari aktivitas di wilayah rawan bencana serta mempersiapkan perlengkapan darurat
JAKARTA, PEDOMANMEDIA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya peningkatan signifikan pada indeks cold surge (seruak dingin). Kondisi ini berpotensi memicu peningkatan curah hujan hingga sepekan ke depan.
Selain cold surge, gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial dan Kelvin yang masih aktif memperbesar peluang terbentuknya awan hujan di wilayah tengah dan timur Indonesia.
Kombinasi fenomena ini menciptakan potensi hujan lebat hingga sangat lebat disertai angin kencang di beberapa wilayah. Kehadiran La Nina dalam intensitas lemah turut memperkuat potensi cuaca ekstrem di Tanah Air.
Seruakan dingin (cold surge) adalah fenomena dari Asia yang membawa massa udara dingin dan kering. Kondisi ini memicu peningkatan aktivitas konveksi yang mendukung terbentuknya awan hujan di berbagai wilayah.
Selain cold surge, terpantau pula fenomena gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial dan Kelvin di sejumlah daerah seperti Sumatera bagian utara, Jawa hingga Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi. BMKG juga memantau potensi terbentuknya bibit siklon tropis di perairan timur Filipina bagian selatan juga menjadi perhatian, karena dapat memengaruhi pola angin dan distribusi hujan di sekitar Indonesia.
Kombinasi dari ketiga fenomena ini menciptakan kondisi atmosfer yang mendukung terjadinya hujan lebat, angin kencang, dan potensi banjir di beberapa wilayah seperti Sumatera bagian utara, Jawa, Bali, Nusa tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Menjelang perayaan Natal 2024, BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.
Prediksi Hujan Lebat Periode Menjelang Natal 2024
BMKG memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, akan terjadi selama periode 20-26 Desember 2024 di wilayah berikut:
Potensi Hujan Sedang-Lebat
Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Kepulauan Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Kepulauan Bangka Belitung
Bengkulu
Lampung
Banten
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
Jawa Timur
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Tengah
Sulawesi Barat
Sulawesi Tenggara
Maluku Utara
Papua Barat Daya
Papua Barat
Papua Tengah
Papua Pegunungan
Papua
Papua Selatan
Potensi Hujan Lebat-Sangat Lebat
Riau
Kepulauan Riau
Lampung
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Utara
Sulawesi Barat
Sulawesi Selatan
Sulawesi Utara
Maluku
Papua Selatan
Potensi Angin Kencang
Kepulauan Riau
Kepulauan Bangka Belitung
Jawa
Kalimantan Utara
Kalimantan Selatan
Sulawesi Selatan
Bali
Nusa Tenggara
Maluku Utara
Maluku
Papua Barat Daya
Imbauan dari BMKG
Menghadapi potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk:
Mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan.
Membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko banjir
Menghindari aktivitas di wilayah rawan bencana serta mempersiapkan perlengkapan darurat
Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan siaga menghadapi perubahan cuaca ekstrem. Pantau terus kondisi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG, seperti situs web www.bmkg.go.id, media sosial @infobmkg, atau aplikasi infoBMKG.