Senin, 30 Desember 2024 11:38

Festival Seni-Budaya Kombong Pitu Masapi Resmi Digelar: Penguat Karakter Lutra

Kombong Pitu Masapi Art and Culture Festival resmi digela di Pelataran Rumah Adat Kombong Pitu Masapi Desa Sepakat, Masamba.
Kombong Pitu Masapi Art and Culture Festival resmi digela di Pelataran Rumah Adat Kombong Pitu Masapi Desa Sepakat, Masamba.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari salah satu upaya untuk membangkitkan kembali budaya Masapi.

LUTRA, PEDOMANMEDIA - Kombong Pitu Masapi Art and Culture Festival resmi digela di Pelataran Rumah Adat Kombong Pitu Masapi Desa Sepakat, Masamba. Kegiatan Festival Seni dan Budaya Kombong Pitu Masapi ini diharap jadi penguat karakter Luwu Utara.

Acara pembukaan dihadiri Tomakaka ke-25 Masapi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Akram Risa, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. Misbah, Camat Masamba Andi Yasir, Danramil, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas.

Kehadiran Bupati terpilih Kabupaten Luwu Utara periode 2025 – 2030, Andi Abdullah Rahim, S.T., makin menambah kemeriahan kegiatan Festival Seni dan Budaya tersebut.

Baca Juga

Dalam sambutannya, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemda Lutra, Akram Risa, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Festival Seni dan Budaya Kombong Pitu Masapi.

“Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia, terkhusus warga desa Sepakat yang menginisiasi kegiatan ini,” ucap Akram.

Akram mengatakan bahwa kegiatan tersebut sangat strategis karena merupakan bagian dari salah satu upaya untuk membangkitkan dan menghidupkan kembali budaya Masapi.

“Kegiatan ini tentu tujuannya adalah untuk membangkitkan budaya kita orang Masamba dalam rangka kemandirian dan kemajuan Luwu Utara ke depan,” jelas Akram.

“Insya Allah, Luwu Utara akan jauh lebih mandiri, modern, dan harmonis, sehingga Luwu Utara bisa lebih disegani lagi karena mengedepankan kebersamaan,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati terpilih, Andi Abdullah Rahim, dalam sambutannya mengatakan bahwa persoalan budaya akan mendapat perhatian yang serius dari pemerintah.

“Budaya ini akan menjadi perhatian serius dari pemerintah, karena ada satu kementerian yang dibentuk oleh Pak Prabowo, yaitu Kementerian Kebudayaan,” jelas Andi Rahim.

Untuk itu, dengan banyaknya budaya dan adat istiadat di Kabupaten Luwu Utara, maka ia berharap agar momentum Festival Kombong Pitu Masapi ini dapat dijadikan sebagai penguat karakter budaya di Luwu Utara.

“Budaya ini harus dijadikan sebagai penguat, karena karakter kita lahir dari sini, dari budaya yang kita munculkan. Alhamdulillah, saya bersyukur karena malam ini, ada adik-adik kita, para panitia, yang telah menginisiasi kegiatan ini,” ucap dia.

“Luar biasa anak-anak muda kita di sini, yang telah menginisiasi kegiatan ini. Mereka menjadi pelopor budaya Masapi agar bisa dikenal lebih luas lagi,” terang Andi Rahim.

Apalagi, kata dia, dengan adanya dukungan dari para orang tua di Desa Sepakat, maka kegiatan ini makin memberikan harapan besar agar budaya Masapi bisa dikenal secara luas.

“Dengan adanya kebijaksanaan orang tua yang bertemu dengan semangat anak-anak muda yang ingin agar budaya Masapi lebih dikenal secara luas, maka saya menyarankan agar kegiatan ini bisa dijadikan sebagai agenda rutin tahunan,” ucapnya memberi saran.

“Kita harus punya ide dan rencana besar tentang budaya kita ini. Kita punya peluang untuk itu, karena kita sudah punya yang namanya Kementerian Kebudayaan,” tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, para tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta tokoh perempuan. Teristimewa warga Desa Sepakat dan Pincara yang terlihat sangat antusias mengikuti jalannya pembukaan Festival Seni dan Budaya Kombong Pitu Masapi.

Editor : Muh. Syakir
#Pemkab Lutra
Berikan Komentar Anda