Hari ini Amran Menghadap Prabowo: Lapor Stok Beras Tembus 3,4 Juta Ton

Amran menyinggung data United State Departement of Agriculture (USDA) yang memprediksi stok beras Indonesia akan mengalami kenaikan hingga 34,6 juta ton.
JAKARTA, PEDOMANMEDIA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu hari ini. Amran melaporkan mengenai cadangan beras saat ini yang berada di angka tertinggi dalam kurun 23 tahun.
"Hari ini alhamdulillah kami dipanggil Bapak Presiden untuk melaporkan perkembangan pangan kita per hari ini," kata Amran usai bertemu Prabowo di Istana Jakarta, Rabu (30/4/2025).
Amran mengatakan saat ini stok beras Indonesia mencapai 3,4 juta ton. Menurutnya, jumlah ini merupakan yang tertinggi dalam 2 dekade terakhir dan diprediksi dapat meningkat lagi.
"Saat ini stok kita hampir 3,4 juta ton, semalam itu diperkirakan sudah mencapai 3,4 (juta) ton. Dan kalau ini tidak ada kendala ke depan, 20 hari paling lambat itu mencapai 4 juta ton stok kita. Sekarang ini 3,4 juta ton ini tertinggi selama 23 tahun. Ini tertinggi," ujarnya.
Lebih lanjut, Amran menyinggung data United State Departement of Agriculture (USDA) yang memprediksi stok beras Indonesia akan mengalami kenaikan hingga 34,6 juta ton. Sementara, berdasarkan data BPS, kata Amran, produksi beras Indonesia saat ini ialah yang tertinggi selama tujuh tahun terakhir.
"Kemudian ada yang menarik. Sesuai data USDA, United State Departement of Agriculture bahwa produksi kita diprediksi, ini dari Amerika, itu 34,6 juta ton, dari 30 juta ton berarti ada kenaikan sesuai data mereka. Sesuai data BPS juga, produksi kita tertinggi selama tujuh tahun terakhir. Ini kabar menggembirakan semua data ini adalah, data dari BPS, data dari real-time dari Bulog, tidak ada data dari pertanian karena kita harus mempercayakan kepada BPS," ujar dia.