Sabtu, 10 Mei 2025 12:40

Program JKN Bantu Biaya Operasi Patah Tulang Ottovianus

Ottovianus Tandi Panggalo
Ottovianus Tandi Panggalo

Ia menyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan atas pelayanan yang ia dapatkan sampai saat ini.

TATOR, PEDOMANMEDIA - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dihadirkan negara untuk melindungi seluruh penduduk Indonesia dari risiko biaya pelayanan kesehatan yang tidak pasti. Untuk itu, BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara Program JKN terus berkomitmen memastikan seluruh segmen peserta Program JKN bisa mendapatkan akses layanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara.

Tak hanya untuk penyakit kronis, Program JKN juga memberikan perlindungan kepada peserta yang mengalami musibah yang tidak ditanggung oleh program penjaminan lain.

Seperti yang dirasakan oleh Ottovianus Tandi Panggalo (22), warga Ke'pe, Kabupaten Toraja Utara. Ia merasakan langsung manfaat perlindungan Program JKN saat mengalami musibah jatuh ketika membetulkan tandon air yang mengakibatkan patah tulang serius.

Baca Juga

Saat ditemui di ruang rawat inap Rumah Sakit Elim Rantepao, Ottovianus menceritakan kronologi kejadian yang menyebabkan dirinya harus menjalani beberapa kali operasi.

“Waktu itu saya sedang memperbaiki tandon air di atas bangunan rumah. Karena kurang keseimbangan, saya terjatuh dari atas. Saya sempat terbentur keras di bagian tubuh, terutama di tangan dan punggung. Rasanya sakit sekali dan tidak bisa bergerak. Keluarga langsung membawa saya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan,” cerita Ottovianus.

Ottovianus merupakan peserta JKN dari segmen PBPU Pemda Kabupaten Toraja Utara. Status kepesertaannya yang aktif membuat dirinya langsung mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan tanpa harus memikirkan biaya besar yang biasanya timbul dari perawatan rumah sakit, tindakan operasi, hingga rawat inap.

“Waktu masuk rumah sakit saya sempat khawatir soal biaya, apalagi katanya saya perlu operasi. Tapi setelah dicek, petugas rumah sakit bilang semua biaya tindakan medis, termasuk operasi pertama, operasi kedua untuk pemasangan alat penunjang di tulang, sampai perawatan lanjutan, semuanya ditanggung oleh Program JKN. Saya dan keluarga benar-benar bersyukur,” ujarnya.

Menurut Ottovianus, kehadiran Program JKN sangat meringankan beban keluarganya. Sebagai pemuda yang bekerja serabutan, ia mengaku tidak memiliki cukup tabungan untuk biaya rumah sakit yang bisa saja sangat mahal. Tanpa perlindungan JKN, ia merasa mungkin akan kesulitan untuk membiayai pengobatannya.

Ia juga menambahkan pentingnya selalu mengecek keaktifan JKN, karena tidak tahu kapan musibah maupun sakit akan datang. Jika JKN selalu aktif maka tidak perlu khawatir karena sudah terlindungi JKN.

“Saya benar-benar terbantu. Kalau tidak ada BPJS Kesehatan, mungkin saya harus pinjam uang atau berutang untuk biaya rumah sakit. Apalagi biaya operasi itu mahal sekali, ini saja saya harus menjalani beberapa kali operasi. Dengan JKN, saya bisa fokus untuk sembuh tanpa memikirkan biaya,” tambahnya.

Ottovianus juga mengaku pelayanan yang ia terima selama di rumah sakit sangat baik. Dari awal pemeriksaan hingga tindakan medis, semua petugas kesehatan melayani dengan profesional dan penuh keramahan tanpa membeda-bedakan.

“Dokter, perawat, semua melayani dengan ramah. Tidak ada yang membeda-bedakan pasien. Saya merasa nyaman dirawat di sini. Semoga Program JKN dan BPJS Kesehatan terus berkembang supaya bisa membantu lebih banyak orang lagi seperti saya,” tambahnya.

Ia menyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan atas pelayanan yang ia dapatkan sampai saat ini.

“Saya berterima kasih sebesar-besarnya kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan yang sudah membantu masyarakat kecil seperti saya hingga saya bisa mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas dan prima tanpa harus pusing dengan biaya. Semoga program ini terus ada dan semakin ditingkatkan untuk membantu lebih banyak orang yang membutuhkan,” tutup Ottovianus.

Editor : Muh. Syakir
#BPJS Kesehatan #Program JKN
Berikan Komentar Anda
Epaper
Cover Epaper
Populer