Selasa, 08 Juni 2021 19:34

Soal Uang Suap NA Ditukar ke Nomor Seri Baru, Pihak Bank Mandiri Bungkam

Kantor Bank Mandiri.
Kantor Bank Mandiri.

Pihak Bank Mandiri Panakkukang seakan bungkam saat dimintai klarifikasi soal penukaran uang nomor seri baru NA.

MAKASSAR, PEDOMANMEDIA - Pihak Bank Mandiri Panakkukang memilih bungkam terkait skandal Kepala Cabangnya yang turut terlibat menyediakan uang bagi Nurdin Abdullah, Gubernur Sulsel non aktif.

Saat hendak dikonfirmasi di kantornya, pihak Bank Mandiri Panakkukang enggan menanggapi masalah tersebut.

"Kalau Kepala Cabang Panakukkang Pak Ardi ada di Bank Mandiri, Jalan Ratulangi sekarang, sudah dipindahkan ke Bank Mandiri Cabang Area," ujar Sekuriti Bank Mandiri Panakukkang.

Baca Juga

Saat awak PEDOMANMEDIA berada di Bank Mandiri Cabang Area Jalan Ratulangi, Kota Makassar untuk melakukan konfirmasi terkait skandal Kepala Cabangnya yang turut terlibat menyediakan uang bagi Nurdin Abdullah, Gubernur Sulsel non aktif, sejumlah Security justru mendebati awak PEDOMANMEDIA dan meminta sejumlah identitas.

Sayangnya setelah identitas ditunjukkan, pihak security justru mengatakan bahwa pihak yang berwenang di Mandiri Panakkukang sedang tidak berada di tempat.

"Pak Ardi tidak ada. Kenapa disini mau konfirmasi, biasaji kalau nasabah tukarkan uang asal ready," ucapnya.

"iye pak, semua bank bisa menukarkan uang nasabah, saya saja juga bisa tukar uang saya ke bank," ucap karyawan Bank Mandiri.

Sebelumnya diketahui Saksi (Ajudan Nurdin Abdullah) Salman mengatakan dirinya mendapatkan instruksi dari Nurdin untuk menukar uang suap yang diterimanya dari H Momo Rp 1 Miliar ke Mandiri Panakkukang.

Salman di hadapan Majelis Hakim mengakui, jika dirinya mendatangi Bank Mandiri cabang Panakkukang dan disuruh Nurdin untuk bertemu pimpinan bank tersebut guna menukarkan uang dari H Momo dengan uang baru (nomor seri yang baru).

"Saya diminta ketemu pak Ardi (Pimpinan Mandiri Panakkukang) disuruh tukar uang baru," benernya saat ditanyai Jaksa KPK.

Namun begitu, uang baru yang tersedia kata Salman hanya Rp 400 juta. Dia pun kemudian membawa uang tersebut ke Rumah Jabatan Nurdin Abdullah.

"Saya bawa ke rumah jabatan Bapak (Nurdin Abdullah), saya taruh di atas meja kerjanya," terangnya lagi.

Penulis : Hasan
Editor : Jusrianto
#Bank Mandiri #Skandal Suap Nurdin Abdullah #Nomor Seri
Berikan Komentar Anda