Seto-Rezki Vs Munafri-Aliyah Selisih 5%, Pengamat: MULIA Tergerus
Tren elektabilitas paslon SEHATI ini terus meroket, naik tajam dari 21,0% pada September menjadi 29,5% pada November 2024
MAKASSAR, PEDOMANMEDIA - Elektabilitas pasangan Andi Seto Gadhista Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (SEHATI) dan rivalnya Munafri-Aliyah tinggal terpaut 5%. Akademisi Universitas Hasanuddin (Unhas) Ali Armunanto menilai, dari tren ini tercermin bahwa suara Munafri-Aliyah (MULIA) tergerus.
Tren elektabilitas Seto-Rezki yang melejit berdasarkan survei terakhir Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Di mana pasangan dengan jargon Sehati ini meraup 29,5%. Sementara MULIA 34,6%.
Ali Armunanto mengungkap ada sejumlah faktor yang menjadi alasan elektabilitas Seto mengalami peningkatan yang signifikan. Salah satu faktor pendukungnya adalah karena diusung oleh beberapa partai besar, seperti Gerindra, NasDem, PAN, dan PSI.
"Kalau kita lihat backingan Partai NasDem untuk Rezki Mulfiati Lutfi juga signifikan, itu terbukti dari peran Ibu Cicu yang luar biasa, mendapatkan sambutan luar biasa dari masyarakat," ujar Ali dalam keterangannya, Kamis (21/11/2024).
Ali menyebut jika Gerindra lebih cenderung berfokus memenangkan Seto-Rezki. Ia membeberkan jika di Sulsel, paslon SEHATI lebih diistimewakan, meskipun banyak calon lain yang diusung partai dari Prabowo Subianto tersebut.
"Satu hal yang menarik juga, Gerindra dalam mendukung Seto-Rezki di Makassar berbeda sekali dengan Gerindra memberikan dukungan kepada paslon-paslon lain di Sulsel," ungkap Ali.
Kemudian, Ali mengungkap jika banyaknya politisi Makassar yang tergabung dalam barisan Seto-Rezki. Hal ini menjadi faktor pendukung karena banyak mengetahui peta perpolitikan di Makassar dengan pengalamannya mereka bisa memetakan kebutuhan tim SEHATI.
"Belum lagi misalnya, di tim Seto-Rezki itu ada banyak sekali politisi kawakan yang kemudian bergabung di situ, misalnya Mustagfir Sabri (Moses), Maqbul Halim dan lain-lain sangat mengetahui medan Kota Makassar. Ini menurut saya paling berkontribusi," jelasnya.
Poin terakhir adalah sumber daya yang dimiliki Seto-Rezki berbanding lurus dengan perangkat tim yang dimiliki. Hal ini dapat menunjang pengerjaan yang maksimal dan kini berefek pada elektabilitas yang terus meroket.
"Ketiga hal itu saya rasa berkontribusi besar yang kemudian memasifkan pergerakan-pergerakan Seto ke akar rumput karena mereka mampu mengoptimalkan jaringan itu untuk sampai ke akar rumput," ujarnya.
"Seperti yang diasumsikan survei itu, tentu kalau peningkatan masih berlanjut sampai minggu depan, bukan tidak mungkin mereka bisa melewati Mulia yang berbulan-bulan mengalami trend negatif," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI, Toto Izul Fatah, saat merilis survei Pilwalkot Makassar, Rabu (20/11), mengatakan SEHATI meraih kenaikan elektabilitas yang signifikan. Sebelumnya, pada September lalu survei SEHATI berada di 21,0%.
"Tren elektabilitas paslon SEHATI ini terus meroket, naik tajam dari 21,0% pada September menjadi 29,5% pada November 2024," beber Toto.
Berikut survei LSI Denny JA periode 10-16 November 2024 untuk Pilwalkot Makassar:
Munafri Arifudin-Aliyah Mustika Ilham 34,6%
Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi 29,5%
Indira Yusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi 20,4%
Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando 1,9%.
