Polisi Bongkar Prostitusi Online di Makassar, Ada ABG Tarif Rp500 Ribu

MAKASSAR, PEDOMANMEDIA - Tim Penikam Polrestabes Makassar membongkar praktik prostitusi online yang melibatkan gadis di bawah umur. Dalam penyergapan di sebuah wisma malam tadi, polisi mengamankan 5 orang.

Lima orang yang diamankan, empat di antaranya perempuan dan satu pria. Satu dari empat remaja perempuan itu masih berstatus pelajar berusia 14 tahun.

Dia adalah NA. Sementara rekannya masing masing berinisial MU (32), WW (19), TS (18), AN (21).

Kasus ini terungkap saat seorang pria melaporkan telah kehilangan anak gadisnya yang masih berusia 14 tahun. Ia menduga anaknya tengah berada di sebuah wisma di Jalan Bawakaraeng.

Usai menerima laporan, Tim Penikam langsung menuju lokasi. Dalam razia itu diamankan 5 orang. Berikut beberapa barang bukti ponsel dan uang tunai jutaan rupiah.

Salah seorang yang diamankan adalah ABG berinisial NA (14). Ia adalah warga Mandai, Kabupaten Maros. NA adalah remaja yang dilaporkan oleh orang tuanya minggat dari rumah sejak pekan lalu. 

"Orang tuanya bertemu dengan kami saat patroli bahwa anaknya ada di wisma sehingga kami ke wisma tersebut, namun anaknya bersama rekannya tidak berada di kamar, justru kami temukan di dalam gudang wisma," ucap Dantim Penikam Polrestabes Makassar, Iptu Arif Muda.

Selain menciduk kelima orang tersebut, polisi juga menyita barang bukti handphone yang berisi percakapan dan foto vulgar NA. Dalam percakapan itu NA melakukan transaksi dengan pelanggan.

Keduanya tawar menawar dan terlihat NA menunjukkan foto dirinya yang vulgar. Lalu NA memberi penawaran Rp500 ribu per sekali booking.

Kasus ini masih dikembangkan. Belum diketahui apa peran dari masing masing terduga pelaku yang ditangkap malam tadi. Polisi tengah menelusuri adanya jaringan prostitusi anak di bawah umur.

"Kelima orang tersebut saat ini diamankan Mapolrestabes Makasssar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Arif Muda.