Oknum Polisi Diduga Pukul Warga Saat Pengamanan, Kapolres Tator: Kita Tindak Tegas
Sarly Sollu selaku Kapolres bertanggungjawab melakukan proses menindak anggota yang melakukan pemukulan tersebut.
TORUT, PEDOMANMEDIA - Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu menegaskan akan menindak oknum polisi yang diduga melakukan pemukulan saat pengamanan beberapa waktu lalu.
Pada postingan akun Facebook resmi GMNI Tana Toraja menjelaskan sekitar pukul 07.00 Wita telah terjadi pemukulan oleh oknum polisi terhadap salah satu kader GMNI Tana Toraja, yang juga sebagai Mahasiswa UKI Toraja Program Studi Bahasa Indonesia semester 4.
Dijelaskan juga korban mengendarai motor bersama teman dari arah Kota Makale ke Milan melalui jalur Tondon Makale-Telkom Makale-Milan. Kemudian korban berhenti sejenak melihat situasi, dan korban melihat ada pengguna kendaraan bermotor yang tidak menggunakan helm, sehingga korban memberanikan diri untuk melanjutkan perjalanan.
Lalu, di depan RS Fatimah ada oknum polisi yang sedang melakukan pengamanan, ketika korban melintas di depan oknum polisi tiba-tiba melakukan tindakan kekerasan dengan memukul korban (menggunakan HT). Sehingga korban mengalami luka yang cukup serius di bagian kiri kepala.
Kapolres Tator AKBP Sarly Sollu mengatakan pihaknya telah menerima laporan tersebut.
"Korban saya sudah temui. Saya sudah sampaikan kita akan menindak tegas yang melakukan tindakan arogan tersebut. Saya selaku Kapolres bertanggungjawab melakukan proses menindak anggota yang melakukan pemukulan tersebut," tegasnya.
Kata Sarly, pihaknya masih mendalami keterangan dari pelaku.
"Sebagai info, bahwa anggota inisial H sedang melalukan pengaturan pagi dan sewaktu lagi menyeberangkan masyarakat, tiba-tiba ada pengendara motor yaitu korban melintas kencang dan menyambar tangan anggota yang lagi memegang HT," ungkapnya.
