KKB Tebar Teror Lagi di Papua Pegunungan, Tembak 2 Warga-Bakar Pasar

Dia mengatakan pasar yang dibakar merupakan milik pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang.
PAPUA PEGUNUNGAN, PEDOMANMEDIA - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali menebar teror. Senin dini hari, mereka menembak dua orang warga sipil dan membakar tujuh kios di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
Kedua warga korban penembakan KKB tersebut telah mendapatkan penanganan medis. Penembakan itu terjadi di Kampung Mabillabol, Distrik Oksibil, Pegunungan Bintang.
"Usai lakukan pembakaran pasar Serambakon dan kios milik masyarakat di Kampung Yapimakot, gerombolan KST berulah kembali dengan menembak warga sipil," kata kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa dalam keterangannya, Kamis (21/9/2023).
Dua warga sipil yang menjadi korban penembakan masing-masing berinisial RB (51) dan YK (37). Kedua korban mengalami luka tembakan di bagian betis kiri.
"Kedua korban yakni RB luka tembak di bagian betis kiri dan saudara YK luka tembak di bagian betis kiri," terangnya.
Aparat yang datang ke lokasi kemudian mengevakuasi kedua korban ke rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Pegunungan Bintang.
"Melihat kedua warga yang tertembak, kemudian aparat keamanan bersama masyarakat lainnya mengevakuasi kedua warga tersebut ke RSUD Pegunungan Bintang untuk mendapat penanganan medis," jelasnya.
Johanis menyebut aparat keamanan tengah mengusut dan mengejar para pelaku penembakan. Dia menyebut para pelaku merupakan bagian dari KKB Bintang Timur di wilayah Pegunungan Bintang.
"Aparat keamanan TNI/Polri berupaya mengejar dan mencari para pelaku penembakan yang merupakan bagian dari gerombolan KKB Pegunungan Bintang," katanya.
Diberitakan sebelumnya, KKB kembali berbuat ulah dengan membakar pasar di Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Pegunungan Bintang, Senin (18/9). Polisi mengatakan pembakaran pasar terjadi tak lama setelah kontak tembak KKB dengan aparat.
"Pembakaran 1 pasar dan 7 kios itu dilakukan oleh KKB setelah terjadi kontak tembak antara patroli gabungan Ops Damai Cartenz dan Polres Pegunungan Bintang," kata Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno dalam keterangannya, Kamis (21/9/2023).
Dia mengatakan pasar yang dibakar merupakan milik pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang. Sedikitnya ada tujuh kios milik korban asal Sulawesi Tenggara hangus terbakar.
"Kerugian material berupa 1 pasar yang merupakan aset pemerintah daerah kabupaten Pegunungan Bintang dan 7 kios milik warga masyarakat Sulawesi Tenggara (Buton)," ujar Bayu.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5