Update Korban Serangan KKB Egianus Kogoya: Total 13 Warga Tewas

Terbaru, aparat TNI-Polri kembali menemukan 6 jenazah akibat serangan sadis tersebut.
YAHUKIMO, PEDOMANMEDIA - Data terbaru insiden penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan diperbarui kepolisian. Ada 13 korban tewas dan 82 selamat.
Kasatgas Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani mengatakan, 13 korban yang tewas tersebut telah ditemukan. Termasuk 82 korban selamat juga sudah dievakuasi oleh aparat TNI-Polri.
"Total ada 82 orang yang kita evakuasi," kata Kombes Faizal Ramadhani kepada wartawan melalui telepon, Jumat (28/10/2023).
Faizal menyebut, seluruh korban yang selamat tersebut ditemukan pada waktu yang berbeda-beda. Pertama, 16 orang berhasil diselamatkan aparat TNI-Polri pada 17 Oktober 2023.
"Korban selamat ditemukan selama beberapa hari. Pada 17 Oktober 2023 aparat gabungan berhasil menemukan 16 orang," ujarnya.
Selanjutnya pada 18 Oktober sebanyak 23 orang kembali berhasil diselamatkan. Lalu, 36 orang diselamatkan aparat gabungan pada 19 Oktober.
"Kemudian pada 18 Oktober 2023, aparat kembali menemukan 23 orang. Lalu sehari setelahnya, ada 36 orang kembali ditemukan dalam keadaan selamat," ungkapnya.
Setelah itu, Faizal mengungkapkan, 7 orang kembali diselamatkan pada 24 Oktober. Sehingga secara keseluruhan total 82 orang yang telah diselamatkan dan dievakuasi ke Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.
"Terakhir pada 24 Oktober 2023, ada 7 orang yang ditemukan. Seluruh korban kemudian dievakuasi ke Distrik Dekai," imbuhnya.
Bertambah Jadi 13 Orang
Terbaru, aparat TNI-Polri kembali menemukan 6 jenazah akibat serangan sadis tersebut. Keenam jenazah itu ditemukan di lokasi yang cukup jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) pada 27 Oktober.
"Kami berhasil menemukan 6 jenazah lagi di Kali I. Namun lokasinya memang agak jauh dari lokasi awal penemuan mayat yang pertama dulu," kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
Diketahui, KKB menyerang pendulang emas di Kali I, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Senin (16/10). Serangan tersebut dilakukan oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya.
"Kami akan kejar pelaku dan akan kami lakukan penegakan hukum terhadap KKB Egianus Kogoya," ucap Kasatgas Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani.