Rekonstruksi Pembunuhan Kadus di Bulukumba, Tersangka Peragakan 20 Adegan

BULUKUMBA, PEDOMANMEDIA - Polres Bulukumba melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan Kadus Katangka Aliani. Tersangka Andi Saharuddin (28 tahun) alias Sahar memperagakan 20 adegan.

Tersangka Sahar tampak mengenakan rompi orange dengan memakai peci saat memperagakan adegan di Mako Polres Bulukumba, Kamis (3/6/2021).

"Hari ini kita gelar rekonstruksi kasus pembunuhan di TKP (Tempat Kejadian Perkara) di Desa Karama Kecamatan Rilau Ale. Ada 20 adegan diperagakan," kata Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Bayu Wicaksono Febrianto kemarin.

"Rekonstruksi ini dihadiri oleh pihak korban, saksi, PH (Penasehat Hukum) korban dan pihak Kejaksaan," tambahnya.

AKP Bayu mengurai bahwa adegan pada rekonstruksi dimulai, dimana tersangka awalnya mendatangi rumah orangtua korban di Dusun Katangka, Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale. Di rumah inilah, tersangka bertemu kedua orang tua korban.

"Tiga orang ini bertemu tepat di ruang tamu. Maksud kedatangan tersangka mempertanyakan proses pengecoran jalan desa," ungkapnya.

Setelah tersangka bertemu dengan korban dan berbicara pengecoran jalan desa, tersangka kemudian meninggalkan rumah orang tua korban menuju ke kandang ayamnya.

Kemudian keesokan harinya sekitar pukul 07.30 wita, tersangka kembali ke rumah dan melintasi jalan cor yang belum dikerjakan oleh korban. Pada pukul 10.00 wita, tersangka keluar rumah menuju kandang ayam.

"Pada adegan kesembilan, dalam perjalanan tersangka bertemu dengan korban yang waktu itu sedang membeli bensin di pinggir jalan. Tersangka pun berhenti dan menghampiri korban," jelas mantan Kasat Lantas Polres Takalar itu.

Selanjutnya, korban mengajak tersangka ke rumah membicarakan pengecoran jalan. Setelah mendengar penjelasan korban, tersangka hendak meninggalkan rumah korban namun tidak jadi karena tersinggung dengan perkataan korban.

Pada adegan kesepuluh, setelah mendengar perkataan korban, tersangka kemudian mencabut sebilah badik dari pinggang sebelah kiri lalu mengarahkan badik tersebut ke korban.

"Adegan ke 10 ini terjadi penikaman terhadap korban yang mengenai dada kiri, perut dan luka pada jari-jari korban. Tersangka juga menikam korban sampai ke depan rumah tepat halaman rumah," jelas dia.

Sekadar diketahui, Aliani ditemukan oleh warga tewas tergeletak di depan rumahnya, Senin (19/4/2021). Bajunya pun tampak berlumur darah.

Bahkan beberapa bagian tubuhnya memar seperti terkena benda tumpul. Juga beberapa bagian tubuh lainnya diduga terkena tikaman benda tajam.